5.07.2008

Ayam Dan Unggas Mati Mendadak Di Rimbo Bujang

MUARATEBO,JS-Ratusan ayam dan unggas milik warga Jalan Cinta Manis/23 di Unit 3 desa Rimbo Mulyo Kecamatan Rimbo Bujang sekitar 40 KM dari kota Muara Tebo Jambi ditemukan mati mendadak pada selasa (6/5) lalu. Dinas Peternakan dan Perikanan Tebo yang menerima laporan segera turun kelapangan dan langsung melakukan pembasmian.

Sekitar 150 ekor lebih ayam dan unggas yang diduga positif terserang virus flu burung. Setelah diambil sample terhadap 2 jenis unggas tersebut dan di cek dilaboratorium di Bukit Tinggi, hasilnya positif flu burung. Temuan banyaknya jenis ayam dan unggas yang mati yakni di rumah Sumanto (53) salah satu warga jalan cinta manis/23 desa Rimbo Mulyo.

Bersama dengan Dinas Kesehatan, masyrakat, Unsur Muspika Kecamatan Rimbo Bujang, petugas dan warga setempat rabu (7/5) membakar dan menyemprot semua kandang ayam dan unggas milik warga.

Menurut Kadis Peternakan dan Perikanan Tebo, Ir Alfred , pihak Disnak juga sudah meninggalkan beberapa obat dan disinfektan kepada petugas lapangan di desa Rimbo Mulyo yang setiap hari bertugas di kawasan tersebut, dan jika ada masyarakat yang ingin menyemprot kandang dan unggasnya bisa menghubingi dan mengambil obatnya secara gratis.

“Dengan adanya kasus tersebut, maka desa Rimbo Mulyo dinyatakan siaga I flu burung,”terangnya lagi

Pihak Dinas Peternakan dan perikanan juga akan mengganti ayam dan unggas milik warga yang dimusnahkan tersebut, dan kisaran nilai uangnya masih dibicarakan ditingkatan Dinas Peternakan.

Sementara itu Sumanto, pemilik unggas dan ayam yang mati mendadak mengatakan, kejadian matinya ternak miliknya secara mendadak sudah terjadi sejak 14 April lalu, namun yang paling parah justru terjadi pada rabu (6/5) lalu, makanya dirinya meminta petugas turun kelapangan melihat kondisi riil.

Tidak ada komentar: